Operasi ODOL di Gerbang Tol Binjai, Pengola Tol Medan-Binjai Jaring 20 Kendaraan Yang Melebihi Tonase

Binjai, Sumatera Utara – Dalam rangka mewujudkan program zero ODOL, PT. Medan Binjai Toll (MBT) dengan PT. Hakaaston (HKA) melakukan operasi Over Dimension Over Load (ODOL) bersama BPTD Kelas II Sumatera Utara, Dishub Kota Binjai, serta PJR Tol Medan-Binjai di Gerbang Tol Binjai, pada Kamis sore (22/5).

Dalam kegiatan tersebut, sebanyak 20 unit kendaraan golongan I atau lebih terjaring ODOL dengan rata-rata 59 persen melebihi muatan.

General manager Teknik Operasi dan Pemeliharaan PT. Medan Binjai Toll, Peri Joni dalam pernyataannya menyampaikan Operasi ODOL yang rutin dilaksanakan bertujuan untuk mencegah masuknya kendaraan yang melebihi muatan dan melebihi dimensi masuk ke jalan tol dikarenakan dapat berpotensi membahayakan pengguna jalan lain maupun merusak kontruksi jalan tol.

“Kendaraan ODOL itu membahayakan pengemudinya bahkan pengguna jalan lain dan berpontensi merusak jalan. Operasi ini digelar untuk mencegah kendaraan ODOL masuk jalan tol sesuai PP No 55 Tahun 2012 tentang pengendalian kendaraan ODOL ,” jelas Peri Joni.

Rangkaian operasi ODOL ini dilakukan dengan pemeriksaan berat muatan menggunakan timbangan portable dan memeriksa kelengkapan dokumen perjalanan pengemudi.

“ Dalam kegiatan ini, jika kendaraan yang termasuk ODOL akan diberikan sanksi putar balik arah. Apabila kelengkapan dokumen perjalanan tidak lengkap maka kami berkoordinasi dengan Polisi PJR Tol Medan Binjai untuk memberikan sanksi tilang,” tegas Peri.

Tidak hanya memberikan sanksi, Pengelola Tol Medan-Binjai juga memberikan reward berupa souvenir kepada pengguna jalan yang mematuhi batas tonase maupun dimensi kendaraan.

"Jadi kami tidak hanya memberikan sanksi putar balik arah, kami juga memberikan reward kepada sedikitnya ada 10 pengemudi yang lolos ODOL atau patuh aturan muatan dan dimensi," tambahnya.

Salah satu pengguna jalan, Irwandi mengatakan pihaknya mengapresiasi operasi yang dilaksanakan untuk meningkatkan kesadaran dalam berkendara.

“Tadi truk kami ditimbang dan dinyatakan tidak ODOL. Surat-surat kami juga lengkap terus kami dikasih souvenir dari pengelola tol. Kegiatan ini positif tentunya untuk terus meningkatkan kesadaran keselamatan berkendara kepada kami para supir,” jelasnya.

Selain itu, PT. Medan Binjai Toll juga senantiasi meningkatkan pelayanan untuk memastikan kenyamanan pengguna jalan dengan terus melakukan operasi keselamatan berkendara sekaligus mengkampanyekan keselamatan dan memastikan saldo E-Toll cukup untuk mendukung kelancaran lalulintas di jalan tol.(End)